Pusat Turis di Tokyo yang dibuat oleh arsitek Kengo Kuma and Associates terlihat seperi tumpukan bangunan kecil dengan atap miring. Dinamakan Asakusa Culture Tourist Information Center, bangunan ini terletak di depan kuil Buddha Senso-ji, dimana kuil ini dibangun pada abad ke 6 dan masih menjadi kuil tertua di kota ini.
Irisan horizontal membagi tower menjadi 8 segmen utama, membentuk langit langit yang landai di ruang konferensi dan ruang eksebisi.
Hiasan jendela kayu menghiasi tampak jendela dan diletakkan dengan variasi tergantung dari nuansa dan privasi yang dibutuhkan oleh ruangan.
Di lantai ke 6, mengambil keuntungan dari atap miring lantai bertingkat dapat diatur dan seluruh bangunan dapat menjadi teater. Sudut atap cenderung miring kearah Kaminari-mon dan tinggi dari lantai yang bervariasi tiap lantai, setiap lantai memiliki hubungan yang berbeda terhadap bagian luar, memberi karakter yang unik terhadap setiap ruangan.
Permukaan didalam gedung juga dilapisi dengan kayu dan balkon terletak di dua lantai atas.
Lebih jauh lagi, atapnya tidak hanya membelah struktur menjadi 8 rumah satu lantai namun juga menentukan peran dari setiap lantai. Lantai pertama dan kedua memiliki atrium dan tangga indoor, menciptakan urutan dimana anda dapat merasakan kemiringan dari dua atap.
No comments:
Post a Comment