indonesian architect eko prawoto’s ‘wormhole’ makes singapore’s
cityscape more attractive with a bamboo installation made of three conical
bamboo structures on the lawn of the national museum of singapore.
indonesian folklore regards mountains as an axis meditating
between the earth and the heavens, an idea that influences the artwork’s “a
wormhole” is the hypothetical opening in the galaxy, which would allow for time
and space travel. ‘wormhole’ is a part of the singapore biennale 2013
Ini adalah karya instalasi terbaru dari arsitek Indonesia Eko Prawoto pada Singapore Biennale 2013.
Tentu saja karya ini sangat menginspirasi kita bahwa dengan material bambu Eko Prawoto telah menjadikannya alat diplomasi kebudayaan.
Eko Prawoto juga merupakan salah satu tamu khusus yang diundang untuk berkarya menciptakan instalasi dengan material bambu pada Lombok International Bamboo Festival pada tanggal 1-8 Desember 2013 ini. Tentu saja kita menunggu karya yang lebih dahsyat lagi di pantai duduk, Senggigi Lombok. http://www.lombokbambufestival.com
No comments:
Post a Comment